Tentang Program Studi Teknik Perkapalan

Visi

Menjadi Program Studi berkualitas teknologi maritim inovatif dan menghasilkan lulusan Sarjana Teknik Perkapalan yang kompetitif, berdaya saing global dan beridentitas Bela Negara.

Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan dengan kurikulum berbasis Kerangka Kurikulum Nasional Indonesia (KKNI) untuk menyukseskan Program Poros Maritim.

2. Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian masyarakat yang inovatif untuk menghasilkan karya riset untuk mendukung poros maritim dengan meningkatkan kompetensi mahasiswa dan dosen.

3. Menciptakan budaya belajar yang aktif, inovatif dan kreatif, dengan melaksanakan proses akademik merdeka belajar kampus merdeka (MBKM).

4. Melaksanakan tata kelola yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan berdasarkan sistem Informasi fakultas.

5. Melaksanakan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi dengan menjalin Kerjasama dengan prodi perguruan tinggi lain, industri, masyarakat dan instansi pemerintah.

Menghasilkan sarjana Teknik Perkapalan dengan kualifikasi sebagai berikut:

1. Mempersiapkan lulusan di bidang teknik perkapalan dengan kualifikasi hasil pembelajaran yang diharapkan.
2. Berkontribusi pada pengembangan sains dan teknologi inovatif di bidang teknik perkapalan untuk menghasilkan karya yang mendukung poros maritim nasional.
3. Berkontribusi untuk meningkatkan kualitas masyarakat dan industri maritim nasional.

Aspek Pendidikan

1. Melakukan revisi kurikulum secara  berkesinambungan  sesu
2. dengan hasil monitoring dan evaluasi.
3. Menyusun dan mengimplementasikan kurikulum kampus merdeka yang fleksibel, sesuai kebutuhan stakeholder.
4. Mengimplementasikan pembelajaran kelompok berbasis proyek dan/atau metode pembelajaran pemecahan kasus.
5. Memberdayakan peran teknologi dalam proses pembelajaran.
6. Membekali mahasiswa dengan soft skill yang relevan dengan revolusi industri 4.0 dan berkarakter bela negara.
7. Membekali mahasiswa dengan kompetensi sesuai kebutuhan industri.
8. Mengembangkan dan menjalin kerjasama dengan program studi lain baik dalam maupun luar negeri.
9. Mengembangkan dan menjalin kemitraan dengan  industri, organisasi, dan instansi terkait.
10. Melaksanakan  tracer  study  secara  berkesinambungan baik kepada alumni, stakeholder, dan mitra.

Aspek Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

1. Mengembangkan kelompok keahlian sesuai dengan peta jalan
2. Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di program studi.
3. Membangun kolaborasi Penelitian dan Pengabdian  kepada Masyarakat dengan perguruan tinggi dalam maupun luar negeri.
4. Membangun sinergi dalam Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan perusahaan, lembaga penelitian, dan instansi.
5. Mengikuti kegiatan    pendampingan penyusunan    proposal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh Fakultas atau Universitas.
6. Mengikuti kegiatan pendampingan penulisan artikel ilmiah di jurnal terindeks yang dilaksanakan oleh Fakultas atau Universitas.
7. Meningkatkan  wawasan   dosen melalui partisipasi   dalam pertemuan-pertemuan ilmiah internasional bereputasi.
8. Pemanfaatan hasil penelitian untuk membantu masyarakat.
9. Mengikutsertakan mahasiswa dalam setiap kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
10. Mengimplementasikan hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

Aspek Tata Pamong dan Tata Kelola

1. Mengikuti dan menindaklanjuti sistem penjaminan mutu internal (SPMI).
2. Menggunakan sistem tata kelola yang kredibel, transparan, akuntabel bertanggung jawab, dan adil.
3. Melakukan pengukuran kepuasan layanan manajemen terhadap para stakeholder.
4. Mengusulkan prasarana dan sarana untuk meningkatkan kualitas layanan kepada dosen dan mahasiswa.

Aspek Sumber Daya Manusia

1. Mengikuti pelatihan berkala untuk membangun kapasitas dan komitmen dosen dan tenaga kependidikan.
2. Mengundang profesional  untuk terlibat  dalam  pelaksanaan kuliah umum dan/atau kuliah tamu.
3. Mendorong dosen dalam meningkatkan kepangkatan akademik dan melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.
4. Mengupayakan dosen dalam mendapatkan sertifikasi profesi.
5. Mendukung dosen untuk memiliki  rekognisi  dalam  tingkat nasional dan/atau internasional.
6. Mendukung pemberian insentif kepada dosen yang menghasilkan karaya ilmiah yang bereputai nasional dan/atau internasional